Sunday, September 26, 2004

Pada Saat Malam Yang Menjadi Pertama

Pada saat malam hanya lekuk yang telanjang
Hastrat adalah gairah yang terbakar
Yang melepas helai demi helai pakaian
Dan suara yang tersendat menjadi dengus serta erangan

Pada saat pesona yang benar-benar liar
Yang merobek-robek keyakinan
Menjadi hastrat yang menerkam
Menyisakan tanda serta luka berdarah
Menyisakan jerit yang kesakitan

Pada saat menjadi yang pertama
Ketika air mata mengalir pelan
Yang menyiratkan harapan akan kebahagiaan
Dan hati yang terdiam
Terpaku serta kebingungan



(Depok, 10:05 PM, 25 September 2004)

No comments: